Megianto Tegaskan BLT Adalah Hak Masyarakat, Bukan Pemberian

Muara Enim – Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Desa Babat, Kecamatan Belida Darat, Kabupaten Muara Enim, kembali tersalurkan. Kali ini, Kepala Desa Babat, Megianto, secara langsung menyerahkan bantuan tersebut kepada masyarakat penerima manfaat. (Selasa, 16/09/2025)

Penyaluran BLT bukan hanya rutinitas formalitas, namun juga menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah desa dan warganya. Megianto tampak hadir menyapa langsung penerima bantuan, mendengarkan aspirasi, hingga menanyakan kondisi kehidupan sehari-hari. Sentuhan personal ini membuat momen pembagian BLT terasa lebih hangat dan penuh makna.

Menurut Megianto, BLT bukan sekadar bantuan tunai yang dibagikan setiap periode, tetapi merupakan wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kondisi ekonomi masyarakat desa. Ia berharap, dana yang diterima dapat digunakan secara bijak, terutama untuk kebutuhan pokok keluarga. “Bantuan ini adalah hak masyarakat. Pemerintah hanya menjalankan amanah. Harapan saya, dana ini benar-benar membantu meringankan beban warga,” ungkapnya.

Antusiasme warga terlihat jelas saat menerima bantuan. Beberapa di antaranya mengaku lega, karena dana tersebut bisa dipakai membeli kebutuhan sehari-hari di tengah naiknya harga barang pokok. Kehadiran langsung kepala desa pun memberi dorongan semangat, seolah membuktikan bahwa pemerintah desa tidak hanya memberi janji, melainkan hadir di tengah-tengah masyarakat.

Dengan pola penyaluran yang penuh kedekatan, BLT di Desa Babat tidak hanya soal angka dan nominal, tetapi juga tentang rasa kebersamaan, kepedulian, dan hadirnya pemimpin desa yang mau mendengar suara warganya.