Dalam Rangka Menyambut HKGB yang Ke 73 Tahun 2025, Bhayangkari Sungai Rotan Gelar Acara Eco Enzyme
Pengadukan ulang dilakukan pada hari ke-7, ke-14, dan ke-30. Eco-enzyme dapat mulai dipanen pada hari ke-14, namun fermentasi yang lebih lama menghasilkan kualitas yang lebih baik. Ampas buah yang tersisa kemudian dicampurkan dengan tanah sebagai kompos, sementara cairannya disimpan dalam botol plastik dan dapat digunakan sebagai pupuk tanaman, cairan pembersih alami, penjernih air, dan bahkan bahan dasar sabun organik.
Ketua Bhayangkari Polsek Sungai Rotan, ibu Yosi Sumartono yang diwakili oleh ibu Suparti Joni, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta dan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk nyata kontribusi Bhayangkari dalam menjaga lingkungan.
“Dengan pelatihan ini, kami ingin menanamkan kesadaran bahwa menjaga lingkungan bisa dimulai dari rumah. Eco-enzyme adalah solusi sederhana dan efektif,” ujarnya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta yang sebagian besar merupakan anggota Bhayangkari serta masyarakat sekitar, dan diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam gerakan berkelanjutan ramah lingkungan
Liputan : Umar Dani