Dua Titik Jalan di Kecamatan Sungai Rotan, Rawan Terendam Banjir Saat Musim Hujan
Hasil pantauan media ini , penyebab jalan yang selalu terendam banjir tersebut ada dua jenis yaitu:
1), permukaan badan jalan yang lebih rendah di bandingkan disisi kiri kanan jalan, sehingga dengan sendirinya air hujan Tersebut luber ke badan jalan.
2), tidak adanya Siring di kiri kanan jalan, sehingga dengan sendirinya air hujan terpaksa menggenangi jalan tersebut,
"Kepala Desa Sukajadi Ediyanto, saat di konfirmasi media ini membenarkan keluhan warga tersebut,
Keluhan warga saya setiap musim hujan jalan di desa kita sering Terendam Banjir, itu benar adanya, "Ucap kades Ediyanto,
Hal tersebut sudah saya sampaikan saat Musrenbang kecamatan beberapa bulan lalu, dan pembangunan siring jalan ini,adalah merupakan skala prioritas di Desa Sukajadi, ungkap Ediyanto,"Saya berharap kepada pemerintah daerah dan juga instansi terkait agar secepatnya di bangun Siring di sepanjang jalan yang ada di Desa Sukajadi.
Sementara itu titik rawan jalan terendam banjir yang kedua adalah: di desa sukadana, tepatnya di seputaran simpang perusahaan PT Rumpun Enam Bersaudara (R 6 B), bahkan ketinggian genangan air disini mencapai 10 hingga 15 Centimeter,
"Tentu saja Jalan yang terendam banjir ini, mengakibatkan berbagai dampak negatif, seperti kerusakan fisik jalan, terganggunya aktivitas masyarakat, dan bahkan Berpotensi bahaya husunya pengendara sepeda motor, karena saat jalan yang terendam banjir lobang yang ada di jalan jadi tidak terlihat, bisa saja menyebabkan pengendara tersebut jadi terjatuh dan terbalik kendaraan motor nya , Juga menjadi penyebab Kerusakan jalan meliputi: pengikisan aspal, munculnya lubang, dan bahkan kerusakan.
Air yang mengalir dengan deras dapat menggerus lapisan aspal, menyebabkan lubang dan retaknya badan jalan,
Jalan yang terendam air lebih lama akan mengalami penuaan lebih cepat karena air yang mengandung zat kimia dapat merusak lapisan aspal dan beton.
Liputan : Umar Dani
.
.