Penyaluran BLT DD Tahun Anggaran 2025 Triwulan 1 Desa Sungai Semut, Berjalan Lancar
BANYUASIN – Pemerintah Desa Sungai Semut, Kecamatan Makarti jaya, Kabupaten Banyuasin, telah sukses menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) untuk triwulan pertama tahun anggaran 2025. Penyaluran ini mencakup bantuan untuk bulan Januari, Februari, Maret April dan Mey, dengan total Rp. 1500.000 per penerima manfaat.
Acara penyaluran BLT DD dilaksanakan pada hari Rabu 7 Mey 2025, di kantor desa sungai semut. Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Kepala Desa sungai semut, yang menekankan pentingnya penggunaan bantuan ini secara bijak untuk kebutuhan pokok keluarga. Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) juga turut memberikan sambutan, mengingatkan warga agar tetap mendukung program pembangunan desa. Selain itu, Bhabinkamtibmas turut hadir untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara.
Setelah sambutan selesai, proses pembagian BLT DD dilakukan secara tertib. Warga penerima manfaat telah didata sebelumnya agar penyaluran dapat berjalan dengan lancar dan tepat sasaran. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kepala desa Sungai Semut, Herman Saat di konfirmasi awak media, mengatakan penyaluran BLT DD Tahun 2025, sebanyak 16 KPM , perbulannya 300.000, yang kita salurkan 5 bulan sekaligus jadi KPM menerima 1500,000. Ia juga menambahkan pemerintah desa sungai semut berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan ini sesuai dengan peraturan yang berlaku, serta memastikan transparansi dalam prosesnya. Warga yang hadir menyampaikan apresiasi kepada pemerintah desa atas bantuan yang diberikan, yang sangat membantu dalam meningkatkan kesejahteraan mereka.
Dengan suksesnya penyaluran BLT DD triwulan pertama ini, diharapkan program bantuan berikutnya juga dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Desa sungai semut.
Usai penyaluran BLT DD di lanjutkan Musyawarah khusus Desa untuk ketahanan pangan 20 %dari dana pagu DD Sebesar 177 431.000 untuk tahap pertama di keluarkan 100.038.600 untuk satu kegiatan.
Laporan : Mulyadi